METODE PEMBELAJARAN
SEGITIGA
AKTIF SYOFYAN
I.
PENDAHULUAN
Metode Student Centre Learning
(SCL) merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan di kelas
yang menuntut peran aktif yang lebih banyak dari mahasiswa. Dosen lebih
berfungsi sebagai fasilitator yang membantu mahasiswa mengarahkan proses
pembelajaran. Banyak cara pendekatan yang dilakukan dengan metode SCL ini.
Salah satunya adalah dengan metode SEGITIGA AKTIF ini yang cocok dilakukan pada
kelas dengan jumlah mahasiswa yang cukup banyak. Dalam metode ini mahasiswa
dikelompokkan ke dalam 3 kelompok besar dan setiap mahasiswa/kelompok diberikan
suatu skenario berupa problem atau masalah yang aktual di lapangan kerja
sehingga diharapkan mahasiswa lebih tertarik dan memiliki motivasi tinggi dalam
jalannya proses pembelajaran
II.
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
2.1. SEGITIGA AKTIF MODEL 1
Model ini diberikan jika tiap topik
pembelajaran di kelas hanya diberikan oleh 1 orang dosen.
Biasanya tiap matakuliah diasuh oleh 2-3 orang dosen sehingga tiap orang
dosen bisa masuk kelas 6-7 kali pertemuan jika timnya 2 orang atau 5 kali
pertemuan jika timnya 3 orang. Untuk matakuliah yang diasuh oleh hanya 1 orang
dosen, maka otomatis dosen masuk kelas sebanyak 12-16 kali pertemuan.
Tiap topik pembelajaran untuk tiap pertemuan, wajib dibagi lagi atas 3
subtopik yang berbeda. Misalnya, topik pertemuan saat ini adalah uji
stabilitas, maka subtopik untuk tiap kelompok adalah sbb: kelompok A uji
stabilitas sediaan padat (tablet), kelompok B uji stabilitas sediaan cair
(suspensi) dan kelompok C uji stabilitas sediaan semipadat (krim).
Tiap subtopik diuraikan dalam bentuk skenario kasus beserta
pertanyaan-pertanyaan kunci yang mengarah kepada learning objective (LO) yang
diharapkan pada topik pembelajaran
|
1. Sebelum Pembelajaran
a.
Mahasiswa dalam tiap kelas dibagi atas tiga kelompok besar (A, B dan C) berdasarkan urutan nomor
absen kuliah. Misalnya, jika jumlah mahasiswa 60 orang, maka mahasiswa nomor
urut absen 1 s/d 20 tergabung dalam kelompok A, nomor urut absen 21 s/d 40
masuk kelompok B, sisanya kelompok C. Tiap mahasiswa wajib membuat kokarde
yang berisi No. Urut absen dan nama panggilan yang bisa dibaca dengan jelas.
b.
Tiap pembelajaran, masing-masing
kelompok membawa kokarde, kertas chart (dari bahan seperti koran) sebanyak 2-3
lembar, spidol permanen dan lakban, Form 1, 2, 3 dan 4 serta map plastik.
c.
Tiap mahasiswa wajib mempelajari dan mengerjakan
tugas-tugas yang terdapat pada skenario kasus yang telah diberikan sebelum
pembelajaran dimulai sesuai topik pembelajaran.
d.
Tiap kelompok telah menetapkan 1
ketua, 2 presenter dan 2 co presenter untuk tiap topik pembelajaran. Ketua,
presenter dan co presenter ini harus orang yang berbeda sehingga semua
anggota kelompok dapat kesempatan yang sama secara bergiliran. Presenter bertugas
mempresentasikan subtopik pembelajaran yang ditulis pada kertas chart dan
co-presenter bertugas memimpin diskusi kelompok serta mencatat nama dan
pertanyaan penanya pada sesi diskusi
antar kelompok serta membantu presenter menjawab pertanyaan.
2. Saat Pembelajaran
a. Sesi I, diskusi dalam kelompok
(30 menit)
1) Mahasiswa duduk per kelompok A, B atau C.
Sebelum diskusi
dimulai, mahasiswa mengisi absen sesuai form 1 dan menyerahkan lembaran
pengamatan aktivitas mahasiswa form 4 kepada dosen
2) Ketua kelompok memimpin diskusi dalam kelompok masing-masing sesuai sub
topik yang diperoleh.
3) Hasil diskusi dituangkan dalam lembar kertas chart dalam bentuk peta konsep yang diharapkan dapat
menjawab LO topik pembelajaran
4) Selama diskusi dalam kelompok, dosen mengamati secara seksama jalannya
diskusi, membantu meluruskan arah diskusi sesuai LO serta memberikan catatan
atau penilaian sesuai rubrik penilaian (form 4) yang menjadi bahan bagai
dosen untuk disampaikan saat diskusi pleno.
b. Sesi II, diskusi antar kelompok
(2 x 25 menit)
1) Kertas chart ditempel didinding kelas dekat kelompok yang dituju berada
2) Diskusi Putaran 1
a)
Tiap anggota kelompok tetap duduk
di kelompok masing-masing seperti saat diskusi dalam kelompok sesi I.
b)
Presenter 1 dan co-presenter 1
kelompok A menuju kelompok B, Presenter 1 dan co-presenter 1 kelompok B
menuju kelompok C, dan Presenter 1 dan co-presenter 1 kelompok C menuju kelompok
A.
c)
Diskusi dipimpin oleh co
presenter yang dimulai dengan presentasi oleh presenter 1 tiap kelompok.
Misalnya presenter 1 kelompok A memaparkan kertas chart kelompoknya kepada
anggota kelompok B dan dilanjutkan dengan tanya jawab. Co presenter 1 mencatat
nama dan pertanyaan penanya dan dijawab oleh presenter dibantu oleh
co-presenter 1.
Format catatan diskusi seperti
pada Form 2.
d)
Selesai diskusi, presenter 1 dan
co-presenter 1 bergabung kembali dengan kelompok masing-masing
e)
Kelompok melakukan penilaian
terhadap penampilan/presentasi presenter/co presenter kelompok lain dengan
menggunakan Form 3
f)
Selama diskusi berlangsung dosen juga
melakukan pengamatan dan mencatat hasil pengamatan dalam Form 4
3)
Diskusi Putaran 2
a)
Anggota kelompok tetap duduk di
kelompok masing-masing
b)
Presenter 2 dan co-presenter 2
kelompok A menuju kelompok C, Presenter 2 dan co-presenter 2 kelompok B
menuju kelompok A dan Presenter 2 dan co-presenter 2 kelompok C menuju kelompok B.
c) Diskusi dimulai dan dilakukan kembali seperti putaran 1 dan diakhiri juga
dengan penilaian menggunakan Form 3 serta
pengamatan menggunakan Form 4
c. Sesi III, diskusi Kelas (20
menit)
1) Semua dokumen Form 1, 2 dan 3 masing-masing kelompok dikumpul di map
kelompok masing-masing dan diserahkan kepada dosen
2) Dosen memimpin diskusi kelas dengan terlebih dahulu memberikan evaluasi atau
review terhadap jalannya diskusi kelompok sehingga pada pertemuan berikutnya
terjadi perbaikan diskusi yang lebih baik
3) Selanjutnya dosen memberikan rangkuman secara umum terhadap pokok
bahasan/topik pembelajaran dan menjelaskan apakah diskusi sudah sesuai dengan
LO yang telah ditetapkan. Jika memungkinkan, dosen dapat meluruskan atau
menjelaskan kembali hal-hal yang terkait pembahasan skenario berdasarkan
catatan dosen di Form 4.
4) Diakhir pembelajaran, dosen menyampaikan topik untuk pertemuan berikutnya
atau memberikan tugas mandiri kepada mahasiswa sesuai topik pembelajaran
|
2.2. SEGITIGA AKTIF MODEL 2 (PALING
IDEAL)
Model ini diberikan jika tiap topik
pembelajaran di kelas diberikan oleh 3 orang dosen dimana tiap kelompok wajib
didampingi oleh 1 orang dosen.
Metode ini mewajibkan matakuliah diasuh oleh minimal 3 orang dosen.
Pelaksanaan metode ini bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu:
1) Tiap kali pertemuan (14-16 kali pertemuan) ke-3 orang dosen harus masuk kelas.
2) Jumlah total pertemuan dikurangi dari 14-16 kali pertemuan menjadi 5 – 6
kali pertemuan saja, tapi topik pembelajaran yang dipadatkan.
Artinya, pada cara yang kedua ini, tiap kali pertemuan wajib membahas 3
topik pembelajaran misalnya topik pengembangan metode analisis, uji stabilitas
dan uji ekivalen. Cara ini lebih efektif karena tiap dosen hanya masuk 5 kali
pertemuan saja jika jumlah dosen 3 orang atau masuk 4 kali pertemuan jika
jumlah dosen 4 orang. Jika memungkinkan, lama pertemuan diperpanjang menjadi 2
x 60 menit (120 menit) dengan alokasi waktu 30 menit diskusi dalam kelompok
sesi I, 2 x 30 menit diskusi antar kelompok sesi II dan 30 menit diskusi kelas
Secara umum, pelaksanaaan pembelajaran hampir sama dengan model 1 di atas.
Bedanya kalau pada model 1, 3 kelompok didampingi oleh hanya oleh 1 orang
dosen, maka pada modek 2 ini tiap kelompok didampingi oleh 1 orang dosen
sehingga pengamatan dan penilaian kepada individu mahasiswa lebih objektif dan
diskusi kelompok akan lebih terarah dan mendalam.
Pada saat diskusi dalam kelompok pada sesi I, dosen langsung duduk di
kelompok masing-masing yang telah ditetapkan. Misalnya, dosen ke-1 di kelompok
A, dosen ke-2 dikelompok B dan dosen ke-3 dikelompok C. Tiap dosen bertindak
seagai fasilitator dan mencatat aktivitas mahasiswa dalam form 4.
Sedangkan pada saat diskusi antar kelompok pada sesi II, dosen juga ikut
berpindah ke kelompok lain mengikuti perjalanan presenter dan co presenter
kelompoknya. Misalnya pada putaran I, dosen ke-1 di kelompok A menuju kelompok
B bersama dengan presenter dan co presenter kelompok A. Begitu juga dosen ke-2
kelompok B ke kelompok C, dan seterusnya. Tujuan dari ikutnya dosen berpindah
ke kelompok lain adalah untuk ikut membantu mengarahkan atau memperjelas
subtopik yang dibahas agar LO pembelajaran tetap tercapai.
Terakhir saat diskusi pleno atau kelas, ketiga dosen secara bergiliran
memberikan review terhadap jalannya diskusi dan hal-hal terkait pencapaian LO
tiap subtopik pembelajaran.
III.
ASESMEN
ASPEK
|
URAIAN
|
Prosedur
|
Penilaian dilakukan oleh dosen baik dalam bentuk
formatif maupun dalam bentuk sumatif baik selama pembelajaran berlangsung (proses)
maupun pada saat ujian akhir
|
Alat
|
1.
Tugas
mandiri
2.
Peta
konsep
3.
Dokumen
diskusi kelompok (Form 1 dan 2)
4.
Lembaran
Penilaian Kelompok (Form 3)
5.
Lembaran
catatan mahasiswa/soft skills (Form 4)
6.
Soal
ujian tertulis (ujian akhir)
|
Komponen
|
Komponen penilaian terdiri
atas:
1. Penilaian proses
a. Kehadiran dan Kedisipilinan (10%) à Form 1
b. Tugas mandiri (15%) à LKM, Peta konsep
c. Diskusi kelompok/kelas (20%) àForm 2 dan 3
d. Soft skills meliputi kepemimpinan, tanggung
jawab, kerjasama, sikap dan komunikasi (15%) àForm 4
2. Penilaian hasil
a.
Ujian (40%)
|
Lampiran 1. Form 1 Daftar hadir kelompok
DAFTAR
HADIR KELOMPOK
PEMBELAJARAN INDUSTRI FARMASI
A. JADWAL PELAKSANAAN KULIAH
|
|
PERTEMUAN KE
|
|
TOPIK KE
|
|
HARI/TANGGAL
|
|
PUKUL
|
|
B. IDENTITAS KELOMPOK
|
|
KELAS
|
|
KELOMPOK
|
|
KETUA KELOMPOK
|
|
DOSEN
|
|
C. DAFTAR HADIR
|
||||
No
|
No. Urut Absen
|
No. BP
|
Nama
|
Tanda
Tangan
|
1
|
|
|
|
|
2
|
|
|
|
|
3
|
|
|
|
|
4
|
|
|
|
|
5
|
|
|
|
|
6
|
|
|
|
|
4
|
|
|
|
|
5
|
|
|
|
|
6
|
|
|
|
|
7
|
|
|
|
|
8
|
|
|
|
|
9
|
|
|
|
|
10
|
|
|
|
|
11
|
|
|
|
|
12
|
|
|
|
|
13
|
|
|
|
|
14
|
|
|
|
|
15
|
|
|
|
|
16
|
|
|
|
|
17
|
|
|
|
|
18
|
|
|
|
|
19
|
|
|
|
|
20
|
|
|
|
|
Lampiran 2. Form 2 Lembar Catatan Pertanyaan
Lembar Catatan Pertanyaan
A. JADWAL PELAKSANAAN KULIAH
|
|
TOPIK
|
|
HARI/TANGGAL
|
|
KELOMPOK
(Tempat presentasi)
|
|
B. IDENTITAS PRESENTER DAN COPRESENTER (nama dan no. Urut absen)
|
|
KELOMPOK
(Kelompok asal)
|
|
PRESENTER
|
|
COPRESENTER
|
|
C. CATATAN PERTANYAAN (Nama penanya
dan pertanyaan)
|
|
Lampiran 3. Form 3 Lembar Penilaian Kelompok oleh
Mahasiswa
Lembar Penilaian Kelompok
A. JADWAL PELAKSANAAN KULIAH
|
|
TOPIK
|
|
HARI/TANGGAL
|
|
KELOMPOK PENILAI
|
|
B. IDENTITAS PRESENTER DAN COPRESENTER (nama dan no. Urut absen)
|
|
KELOMPOK
|
|
PRESENTER
|
|
COPRESENTER
|
|
C. RUBRIK PENILAIAN
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
CATATAN:
|
Lampiran 4. Form 4 Lembar Catatan Aktivitas Mahasiswa
oleh Dosen
Lembar Catatan Aktivitas Mahasiswa
A. JADWAL PELAKSANAAN KULIAH
|
|
TOPIK
|
|
HARI/TANGGAL
|
|
KELOMPOK
|
|
B. IDENTITAS PRESENTER DAN COPRESENTER
|
|
PRESENTER 1
|
|
PRESENTER 2
|
|
COPRESENTER 1
|
|
COPRESENTER 2
|
|
C. CATATAN PENGAMATAN (SOFT SKILLS)
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Keterangan:
5 : baik sekali, 4 : baik, 3 : agak baik, sedang
(cukup), 2 : kurang, 1 : kurang sekali (rendah)
CATATAN (termasuk nilai peta konsep kelompok):
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
NAMA DOSEN DAN TANDA TANGAN:
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar